8 Cara Menjinakkan Kucing Liar Agar Nurut, Terbukti !

Untuk menjinakkan kucing liar bukanlah perkara yang mudah. Hal ini dikarenakan kucing liar tersebut jarang sekali melakukan kontak fisik dengan manusia. Sehingga, tidak ada kedekatan emosional atau ikatan batin antara si kucing dengan kita.

Kucing liar biasanya dapat kita temukan di jalanan, pasar ataupun disekitar lingkungan tempat tinggal kita. Mereka hidup tidak menetap. Dimana ada persediaan makanan, di sanalah mereka biasanya tinggal. Biasaya prilaku kucing ini juga tidak seperti kucing rumahan. Lebih agresif, penakut akibat trauma dan tidak suka di atur.

Nah.. jika kamu ingin menjinakkan kucing liar dikarenakan rasa iba atau memang sedang mencari kucing liar untuk diadopsi, beberapa tips berikut ini mudah mudahan dapat membantu. Diantaranya sebagai berikut:

1. Ketahui karakter si kucing

Kucing juga memiliki karakter. Khususnya kucing liar biasanya identik dengan karakter yang agresif, galak dan penakut terhadap manusia.

Untuk mengetahui karakternya, kamu dapat mendekati si kucing secara perlahan lahan. Jika perlu bawakan makanan berupa ikan di tangan. Lihatlah bagaimana responnya, apakah dia mendekat, langsung kabur / takut ?

Jika dia cenderung hendak kabur, kamu dapat meninggalkan ia sendirian dan menempatkan ikan tersebut ke dalam piring / wadah di tempat tersebut. Cobalah perhatikan si kucing dari kejauhan. Apakah dia mengambil makanan itu ? Jika ia, kamu memiliki peluang untuk menjinakkannya, jika tidak sebaiknya kamu mengurungkan niatmu dan mencari yang lainnya.

2. Lakukan interaksi dengannya

Setelah kamu melakukan tahap pertama dan ternyata si kucing mau memakan makanan yang kamu berikan, langkah selanjutnya adalah cobalah untuk melakukan interaksi dengannya.

Kamu dapat mendekat dia secara perlahan lahan dengan membawa makanan di tangan. Secara perlahan lahan pula, ajaklah ia berbicara. Misalnya saja memanggilnya dengan “pus pus sini…” atau semacamnya.

Jika ia masih dalam kondisi ketakutan atau hendak kabur, jangan dipaksakan. Namun, lakukan cara ini terus menerus hingga si kucing tidak takut lagi dan mau di pegang olehmu.

3. Gunakan akar anting anting

Untuk menjinakkan kucing liar yang galak dan tidak nurut, cara ini cukup ampuh dan pernah saya lakukan. Saya menggunakan tumbuhan anting anting untuk menarik perhatian si kucing, namun saya menggunakan bagian akarnya saja.

Akar anting anting sangat digemari oleh si kucing. Akar ini sebenarnya sangat bermanfaat untuk menjaga sistem saluran cerna kucing agar tetap sehat. Kebanyakan kucing menyukai aroma dari tumbuhan ini.

Kamu dapat melakukannya. Ambillah akar anting anting secukupnya, selanjutnya cobalah dekati kucing secara perlahan lahan sambil menunjukkan akar anting anting kepadanya. Ketika ia tidak takut dan mau mengunyah akar tersebut, lakukan usapan pada bagian kepalanya.

4. Bawalah si kucing ke rumah

Ketika ia sudah mulai tampak jinak ditandai si kucing mau dipegang oleh mu, maka secara perlahan lahan kamu dapat membawanya ke rumah dengan cara menggendongnya. Jika kamu mengambilnya di pasar atau lokasinya jauh dari tempat tinggalmu, tempatkan ia ke dalam kandang yang telah disediakan.

Setibanya di rumah, sebaiknya tutup semua pintu rumah. Agar si kucing tidak kabur. Karena ia pasti takut dengan suasana barunya. Berikanlah ia makanan whiskas atau ikan yang sudah diolah. Jangan lupa usapkan kepalanya dan memanggil namanya ketika memberi makan.

5. Tempatkan ia ke dalam kandang khusus

Kandang yang dimadsud bukan bearti kandang yang terbuat dari jeruji. Jika kamu menempatkannya ke dalam kadang teralis besi, justeru ia akan stres dan tidak betah.

Cobalah untuk membuat kandang khusus atau membelinya, tempatkan kain lembut di dalam kandang tersebut untuk tempatnya tidur. Kamu juga dapat memberi boneka di dalam kandang untuk temannya bermain.

6. Berikan makanan kepadanya secara rutin

Selama beberapa hari paling tidak 2 hingga 3 hari, jangan biarkan kucing keluar rumah. Hal ini bertujuan agar si kucing mengenal lingkungan barunya. Jangan lupa pula untuk memberikannya makan secara rutin. Temani ia selagi makan sambil mengusapkan bulunya.

Ketika si kucing menegakkan telinga dan ekornya serta melengkungkan punggungnya dan mengeluarkan suara dengkuaran ketika kamu mengusapkan bulunya itu bearti ia sangat senang berada di dekatmu. Ini petanda bahwa kucing liar tersebut sudah jinak.

7. Ajaklah ia bermain

Kucing merupakan hewan yang proaktif. Tingkahnya tidak pernah diam, berlari kesana kemari, memanjat dan sebagainya. Maka dari itu ajaklah ia bermain. Misalnya, memberinya bola, bermain menggunakan lidi dan sebagainya.

Dengan mengajak kucing bermain, itu akan membuatnya merasa nyaman untuk tetap tinggal bersama mu. Selain itu, kondisi tersebut juga dapat meningkatkan kedekatan emosional antara kamu dengan si kucing. Agar ia tidak bosan di rumah, cobalah kamu menyediakan beberapa buah bola plastik di rumah.

8. Lakukan perawatan

Jika si kucing mulai nyaman di rumahmu selama berhari hari, yangpaling penting adalah lakukan perawatan secara rutin. Misalnya dengan memandikannya menggunakan air hangat, memberinya obat cacing untuk pertama kalinya kemudian diberikan kembali pada 6 bulan berikutnya, melakukan pemeriksaan ke dokter hewan dan sebagainya.

Itulah beberapa tips menjinakkan kucing yang dapat kamu lakukan. Memang pada dasarnya, menjinakkan kucing linar itu tidaklah mudah dan membutuhkan proses cukup lama. Namun, jika kamu mencoba setiap langkah dem langkah di atas, kucing yang tadinya liar kemungkinan besar akan jinak dan nurut perkataanmu.

Tinggalkan komentar