7 Cara Mencegah Diabetes Melitus Secara Alami

Diabetes melituns merupakan suatu penyakit dengan tingkat prevalensi dari tahun ke tahun cenderung mengalami peningkatan. Khususnya di negara Indonesia, jumlah penderita diabetes cenderung bertambah dan tidak hanya terjadi pada orang tua saja, akan tetapi pada remaja dan orang dewasa juga mengalaminya. Mengingat hal tersebut, perlu adanya sebauh tindakan pencegahan.

Diabetes termasuk ke dalam salah satu penyakit yang diwariskan dari keturunan. Faktor ini memang tidak dapat dicegah. Akan tetapi beberapa faktor lainnya yang berkaitan dengan gaya hidup tidak sehat seperti kurangnya aktivitas olahraga, sering mengkonsumsi makanan tinggi kadar gula dan sebagainya masih dapat dicegah.

Bagaimana caranya ?

Ada beberapa cara untuk mencegah diabetes melitus secara alami yang dapat kamu lakukan. Diantaranya sebagai berikut:

1. Gunakan garam beryodium

Mengkonsumsi natrium atau natrium clorida dalam garam atau makanan kemasan dan cepat saji dapat meningkatkan resiko penyakit tekanan darah tinggi.

Jika seseorang telah memiliki riwayat penyakit diabetes atau saat ini ia telah terkena diabetes, maka mengkonsumsi garam berlebih bagi seorang penderita diabetes dapat meningkatkan resiko serangan penyakit gagal ginjal kronis.

Banyak orang tidak menyadarinya bahwa ini penting sekali dan mereka hanya membatasi asupan gula saja.

Untuk mencegah hal tersebut, anjuran asupan garam beryodium setiap harinya tidak lebih dari 3000 mg atau setara dengan 1 sendok teh perhari.

2. Tidak merok0k dan mengkonsumsi minuman keras

Keduanya merupakan kebiasaan buruk yang cenderung merugikan bagi kesehatan tubuh. Misalnya saja, kandungan nikottin pada rokook lama kelamaan mampu merusak sel sel bheta di dalam organ pankreas. Begitu juga dengan kadar alkohhol mampu merusak sel pankreas penghasil hormon insuline.

3. Perhatikan sumber karbohidrat

Khususnya di Indonesia, untuk mencukupi angka kebutuhan karbohidrat bagi tubuh sebagian besar dari kita mengkonsumsi nasi. Padahal, nasi adalah salah satu makanan dengan kandungan indeks glikemiks tinggi yang dapat memicu peningkatan kadar gula dalam darah.

Untuk mengatasinya, kita dapat menggantikan sumber karbohidrat berasal dari nasi dengan umbi umbian seperti ketela rambat, sagu, sorgum dan sebagainya.

Lebih tepatnya bukan menggantikan, akan tetapi ubah ketergantungan nasi atau selingi asupan karbohidrat dengan beberapa jenis makanan tersebut.

4. Konsumsi ragam makanan

Terlalu sering mengkonsumsi makanan tertentu tidak baik bagi kesehatan tubuh, walaupun makanan tersebut memenuhi standar kebutuhan gizi harian. Sangat dianjurkan bagi kita dan penderita diabetes untuk mengkonsumsi ragam makanan.

Misalnya saja, untuk memenuhi kecukupan sumber tenaga tak harus berasal dari nasi. Kita dapat mengkonsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat yang terdapat pada jagung, gandum, kentang, ubi jalar, singkong dan sebagainya. Dengan begitu kita akan terhindari dari penyakit tertentu seperti diabetes.

Jangan ketinggalan: ciri ciri penyakit diabetes 

5. Jauhi gula berlebih

Disarankan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, hindari mengkonsumsi gula berlebih.

Kebutuhan mengkonsumsi gula harian jangan sampai melebihi 50 gram atau setara dengan 5 – 8 sendok perhari. Nah mulai sekarang, hindari mengkonsumsi makanan dan minuman manis.

Selain itu, hindari pula minuman dalam kemasan sachet, kaleng ataupun botol. Karena sebagian besar minuman tersebut menggunakan gula sintesis untuk memberi rasa manis.

6. Olahraga secara rutin

Aktivitas olahraga sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh karena dapat meningkatkan sirkulasi peredaran darah menjadi lancar serta memicu ketahanan tubuh semakin meningkat. Selain itu, dapat memperlambat proses penuan sel sel di beberapa organ tubuh seperti jantung, paru paru, otot dan sebagainya.

Tidak perlu melakukan aktivitas olahraga yang berat. Karena takaran olahraga dapat berbeda beda berdasarkan usia, jenis kelamin, pekerjaan dan kondisi kesehatan seseorang.

Cukup melakukan olahraga secara rutin selama 20 – 30 menit sebanyak 2 kali dalam waktu 1 minggu sudah mampu mencegah diabetes secara alami.

7. Cek rutin

Tubuh juga memerlukan perawatan, bukan hanya perangkat elektronik saja yang membutuhkannya.

Dari hasil medical check up, kita dapat mengetahui apakah kondisi kesehatan tubuh kita baik atau tidak. Untuk mencegah diabetes, sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan tes gula darah secara rutin. Paling tidak minimal 3 bulan sekali wajib kamu lakukan.

Untuk mencegah diabetes, cukup mudah bukan ?

Tinggalkan komentar