Sejak dari zaman dulu terutama di dataran Tiongkok China, teh hijau telah dijadikan sebagai minuman menyegarkan dan memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh manusia.
Kemampuan daun teh hijau dalam menjaga kesehatan tubuh, mencegah serta mengobati beragam penyakit sangat tergantung pada kandungan senyawa bioaktif di dalamnya seperti zat antioksidan, polifenol, flouride, katekin, L tianin, vitamin C, E dan lainnya.
Adapun manfaat dari senyawa bioaktif dan sejumlah vitamin serta mineral tersebut pada daun teh hijau antara lain:
1. Memperkuat Tulang
Proses oksidasi dalam pembuatan teh menyebabkan sejumlah vitamin seperti vitamin C dan E ikut menghilang. Walaupun demikian, daun teh teh ternyata memiliki vitamin K dengan kadar yang cukup tinggi untuk membantu kesehatan tulang.
2. Memberikan Efek Relaksasi
Selain aromanya begitu khas, senyawa glutamic acid dan L teanin pada daun teh dapat memberikan efek menenangkan setelah diminum. Itu sebabnya, banyak orang memanfaatkan daun teh digunakan sebagai bahan baku SPA atau pengharum ruangan.
3. Memperkuat Gigi
Mengkonsumsi teh secara rutin dapat terhindar dari pengeroposan gigi dan tulang. Hal ini dikarenakan daun teh memiliki kandungan flouride dan vitamin K. Selain itu, zat katekin dalam teh hijau dapat membunuh bakteri streptococcus mutans di daam rongga mulut
4. Menangkal Radikal Bebas
Hampir semua jenis teh seperti teh putih, teh hitam, teh hijau dan sebagainya memiliki senyawa katekin dengan khasiat untuk menangkal radikal bebas dan berperan sebagai sumber antioksidan alami. Selain itu, sifat dari senyawa ini dapat membantu menurunkan kadar gula dan tekanan darah tinggi.
5. Meningkatkan Sirkulasi Darah ke Otak
Jika anda kehabisan ide atau dalam kondisi mengantuk, cobalah meminum secangkir tenh dengan campuran 1 sdm gula, maka senyawa kafein pada teh bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi darah menuju ke otak. Sehingga, anda akan kembali fresh.
6. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Melalui sejumlah penelitian, senyawa polifenol pada daun teh segar adalah salah satu jenis antioksidan dengan kadar 100 kali lipat dibandingkan dengan vitamin C. Sehingga, sangat disarankan ketika anda sedang dalam kondisi sakit mengkonsumsi teh untuk meningkatkan sistem imun.
7. Melarutkan Lemak
Teh juga dapat membantu anda dalam melancarkan program diet. Sejenis protein bernama essensial oil dapat membantu melarutkan lemak di lipatan kulit tubuh. Namun, kami sarankan jika anda ingin menjalani program diet dengan daun teh, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli gizi.
8. Anti Penuaan
Vitamin C dan E dapat berkerja sebagai zat antioksidan alami. Keduanya dapat mengikat radikal bebas yang dapat merusak sel dan jaringan di dalam tubuh. Dengan begitu, sistem metabolisme di dalam tubuh akan berjalan normal dan penuaan dini dapat dicegah.
Efek Samping Teh Hijau
Pada artikel kami sebelumnya tentang kaitannya teh hijau membasmi sel kanker bahwa teh hijau juga memiliki efek samping jika dikonsumsi tidak sesuai anjuran dan dalam jumlah besar.
Misalnya saja, kandungan teh hijau berupa senyawa katekin memang memberikan manfaat bagi tubuh kita yaitu dapat menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi lemak tubuh. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan atau dosis tinggi senyawa tersebut dapat menimbulkan resiko gangguan gagal hati dan reaksi alergi seperti mual dan pusing.
Untuk menghindari efek samping yang ditimbulkan, jika anda mengkonsumsi teh hijau dalam bentuk kapsul dengan tujuan untuk diet, sebaiknya ikuti aturan minum dan konsultasikan ke pakar herbal.
Selain itu, hindari pula minum teh hijau dalam keadaan perut kosong. Kondisi ini akan memicu peningkatan asam lambung dan teh hijau tidak disarankan dikonsumsi bagi ibu hamil karena beresiko meningkatkan kontraksi otot dinding rahim.
