Bagi hewan tertentu, manusia adalah ancaman terbesar bagi keberlangsungan hidup meraka melalui perusakan habitat, pemburuan liar. Selain itu, perubahan iklim begitu ekstrem akibat ulah manusia juga menjadi faktor penyumbang terbesar penyebab kepunahan hewan tersebut.
Diantara spesies yang ada, inilah beberapa jenis hewan terancam punah yang berhasil saya rangkum dari berbagai sumber terpecaya, diantaranya sebagai berikut:
1. Amur Leopard
Menurut IUCN atau organisasi internasional yang didedikasikan untuk konservasi sumber daya alam, sejak tahun 1996 hewan ini diklasifikasikan dalam kelompok hewan terancam punah. Diperkirakan jumlah saat ini hanya kurang dari 70 ekor saja.
Hal tersebut dikarenakan, leopard sering diburu untuk diambil kulitnya. Habitatnya juga dihancurkan untuk dijadikan pemukiman manusia dan lahan perkebunan. Namun, saat ini leopard termasuk dalam hewa yang dilindungi.
2. Pangolin
Tubuhnya sangatlah keras. Ia termasuk ke dalam jenis mamalia bertubuh kecil dan dapat membentuk tubuhnya seperti bola. Kita biasanya menyebutnya dengan nama trenggiling. Trenggiling gemar sekali memakan semua jenis semut dan hewan bertubuh lunak berbadan kecil lainnya.
Keberadaannya hampir punah itu dikarenakan banyak pemburu liar untuk mengambil daging dan sisiknya. Banyak orang menganggap bahwa daging trenggiling dapat meningkatkan stamina pria dan wanita. Saat ini pangolin sangat langka ditemukan, tak heran jika harga trenggiling di pasar gelap dapat mencapai $ 2.500 per kilogram.
3. Badak
Ada beberapa jenis dari 5 spesies keluarga Rhinocerotidae yang terancam punah, diantaranya adalah badak hitam, badak jawa dan badak sumatera.
Badak jawa dianggap yang paling terancam punah karena populasinya saat ini hanya berjumlah sekitar 60an di Taman Nasional Jawa, Indonesia. Sedangkan badak sumatera diperkirakan masih tersisa 100 ekor di alam liar. Kemudian, menurut IUCN populasi badak hitam juga terancam punah.
4. Gorila
Hewan ini bertubuh sangat besar. Ia juga termasuk dalam kerabat kera dan simpanse. Sejak tahun 1996, IUCN mendata keberadaan gorilla di seluruh dunia. Diperkirakan populasinya saat ini semakin sedikit. Pada tahun silam, hanya ada sekitar 200 – 300 gorilla yang hidup di sungai dan 900an di dataran tinggi pegunungan alam liar.
5. Penyu
Khususnya di Indonesia, penyu termasuk hewan yang dilindungi karena keberadaannya terancam punah. Diantara jenis penyu yang terancam punah antara lain penyu sisik dan penyu belimbing. Penyu sisik telah kehilangan 90 persen dari populasinya, 80 persen di antaranya telah hilang dalam 10 tahun terakhir. Hingga saat ini banyak upaya untuk mencegah penyu jenis ini punah diantaranya membuat penangkaran penyu di daerah pesisir pantai.
6. Harimau
Salah satu penyebab populasi harimau menurun drastis adalah akibat manusia. Banyak manusia yang tidak menggunakan otaknya memburu harimau dengan tujuan untuk mengambil kulitnya. Selain itu, habitatnya juga dirusak oleh manusia untuk membuat pemukiman, ladang perkebunan dan pembalakan liar.
Menurut catatan IUCN pada tahun 2008, populasi harimau sumatera hanya berkisar 500 harimau saja. Kemungkinan angka ini akan menurun seiring dengan pertumbuhan manusia.
7. Orang utan
Sejak milenium, Orang utan Sumatra telah dikelompokkan oleh IUCN sebagai hewan terancam punah. Sekitar 80% dari populasi yang hilang dalam 75 tahun terakhir terutama karena pembukaan lahan perkebunan, pembalakan liar dan perusakan hutan akibat kebakaran. Kondisi mengerikan ini terus memberi tekanan pada populasi orang utan yang tersisa dari 6.600 Oran gutan Sumatra yang diperkirakan akan tetap ada di bumi ini.
8. Gajah Sumatra
Dalam 25 tahun terakhir, Gajah Sumatera telah kehilangan 70% habitatnya. Fakta lainnya penurunan populasi gajah sumatera tersebut disebabkan oleh ulah manusia akibat deforestasi untuk perkebunan kelapa sawit, pertanian, dan pemukiman manusia. Berdasarkan catatan dari IUCN pada tahun 2011, populasi gajah sumatera diperkirakan hanya 2.000 ekor saja.
Sebenarnya masih ada banyak lagi beberapa jenis hewan yang terancam punah di dunia ini. Contohnya saja seperti komodo. Cukup sekian dulu ya, dilain waktu artikel ini akan mengalami pembaruan.