Keberadaan hewan di dunia ini memiliki beragam jenis, bentuk dan ukuran, mulai dari yang terkecil hingga yang sangat besar. Selama ini kalian semua pasti mengira bahwa semut adalah hewan terkecil yang pernah ada.
Ternyata di luar sana, masih ada segudang hewan terkecil di dunia. Keberadaannya pun hingga saat ini masih eksis. Apa saja ? Penasaran kan ?
Berikut ini, inilah daftar hewan terkecil yang saya rangkum dari berbagai sumber berdasarkan jenisnya antara lain:
1. Paedocypris
Hewan ini sejenis ikan kecil dengan ukuran panjangnya hanya 0,3 inch atau sekitar 7,9 milimeter saja. Habitat ikan kecil ini hanya ditemukan di daerah hutan rawa gambut di Pulau Sumatra Indonesia. Uniknya, selain bentuknya yang kecil ternyata paedocypris mampu bertahan hidup ketika musim kekeringan ekstrim selama berhari hari atau hitungan bulan.
2. Paedophryne amauensis
Hewan ini termasuk dalam spesies katak atau hewan verteberata. Paedophryne amauensis ditemukan pertama kali di New Guinea pada tahun 2009. Katak berukuran kecil ini termasuk spesies langka di dunia. Ukuran tubuhnya hanya 0,3 inch atau sekitar 7,7 milimeter. Paedophryne amauensis juga dinobatkan sebagai katak terkecil di dunia yang pernah hidup sepanjang sejarah.
3. Kelinci kerdil
Dibandingkan sesama anggota keluarga lainnya, kelinci kerdil atau bernama latin Brachylagus idahoensis layak dinobatkan sebagai hewan terkecil di dunia berdasarkan spesiesnya. Berat dewasa kelinci kerdil hanya berbobot 400 gram atau setara dengan 14 ons saja. Habitatnya hanya di temukan di Amerika Utara dan hidup di daerah rerumputan dan semak semak dengan cara bertahan hidup menggali tanah.
4. Pygmy marmoset
Pygmy Marmoset atau Dwarf Monkey termasuk ke dalam jenis mamalia terkecil di dunia. Habitat monyet terkecil ini hanya dapat ditemukan di daerah hutan hujan di negara Brazil, Kolombia, Ekuador, Bolivia dan Peru. Panjang tubuhnya termasuk ekor hanya 14 – 16 cm atau setara dengan 5,5 – 6,5 inch saja. Uniknya lagi, ketika mereka lahir bobotnya hanya mencapai 15 gram saja.
5. Leptotyphlopidae
Kalau saya sendiri pernah melihat ular ini bahkan memegangnya ketika menemukannya saat menggali tanah. Leptotyphlopidae termasuk dalam jenis reptil ular terkecil di dunia. Ular terkecil ini memang hidup di dalam tanah seperti cacing tanah. Panjangnya hanya mencapai 11,3 cm dan dapat ditemukan hanya di negara Amerika Utara dan Selatan, Afrika dan Asia termasuk di Indonesia.
Uniknya, hewan ini takut dengan cahaya atau sinar matahari dan ia tidak memiliki sepasang mata. Selain itu, caranya bertahan hidup yakni dengan memakan sejenis semut, rayap dan microba di dalam tanah.
Tidak seperti ular berukuran besar, Leptotyphlopidae akan melenyapkan mangsanya dengan cara menyedot isi bagian tubuh si mangsa hingga kurus kering. Sadis ya.. 😀
6. Hummingbird
Hummingbird termasuk ke dalam katagori burung terkecil di dunia. Ukuran Hummingbird ( Mellisuga helenae ) hanya 2, 2 inch atau sekitar 5,7 cm saja dengan berat tubuhnya 1,8 gram. Bukan cuma itu saja fakta uniknya, mereka juga membangun sarang hanya selebar 2 cm dengan ke dalaman 3 cm. Ya.. sesuai dengan ukuran mereka.
7. Kura kura padloper
Kura-kura terkecil di dunia adalah Kura-kura Padloper Berbintik. Nama latinnya Homopus signatus. Kura kura terkecil ini dapat ditemukan hanya di Afrika Selatan. Kura kura dewasa hanya mampu tumbuh dengan ukuran panjang sekitar 6 – 10 cm. Hidupnya diperairan air tawar di celah celah batu untuk sebagai tempat persembunyian mereka dari predator.
8. Kelelawar hidung babi
Memiliki nama latin Craseonycteris thonglongyai. Hewan ini dinobatkan sebagai kampret terkecil di dunia. Bagi masyarakat Thailand dan Burma, seringkali codot ini disebut dengan nama Bumblebee bat. Ukurannya hanya sekitar 30 – 40 milimeter saja atau setara dengan 1,1 – 1,6 inch.
Jika diperhatikan, hidung kelelawar ini menyerupai babi. Ia hanya hidup di daerah gua gua batu kapur di sepanjang aliran sungai dengan cara berkoloni. 1 koloni pada umumnya hanya terdiri dari 100 kampret babi saja. 😀