Arsitektur adalah jurusan kuliah yang bertujuan untuk menghasilkan sarjana yang memiliki pengetahuan dasar ilmiah disertai penerapannya dengan berkemampuan dapat menerapkan metode perencanaan rancang bangunan, design dari sebuah bangunan dengan mempertimbangkan faktor struktur bangunan dan lingkungan disekitarnya.
Nah, jika kamu memiliki keahlian dalam seni merancang bangunan, suka menggambar, pintar matematika ilmu terapan dan menyukai dunia teknologi kontruksi bangunan, maka jurusan arsitektur ini sangat cocok buat kamu lho..
Ketika kamu kuliah nantinya, mahasiswa/i arsitektur lebih dominan menghabiskan waktu lebih banyak di dalam sebuah studio khusus atau semacam lab. Di sana kamu akan sering praktek dan dikenalkan serta diajarkan segala hal mengenai ilmu arsitektur dari dasar hingga kamu mampu merancang banyak bangunan.
Pasti kamu bertanya, pekerjaan setelah lulus kuliah arsitektur jadi apa ?
Tak usah bingung ya, karena peluang kerja arsitektur ke depannya sangat menjanjikan lho.. Apalagi mengingat saat ini negara kita Indonesia sedang gencar gencarnya menjalankan program pemerataan wilayah dari segi infrastuktur. Jadi,
Diantara prospek kerja arsitektur tersebut antara lain:
1. Arsitek
Keahlian yang dimiliki oleh seorang lulusan arsitektur, ia mampu merencanakan dan membuat sebuah konsep kontruksi bangunan secara terpecinci. Konsep inilah nantinya yang akan dijadikan acuan terbentuknya sebuah bangunan.
Mengingat begitu rumitnya dalam hal mendesign sebuah bangunan dengan mempertimbangkan banyak hal, kondisi ini membuat gaji lulusan arsitektur tergolong cukup tinggi.
Bahkan jika seorang arsitek sudah dibekali beragam pengalaman dan ahli dibidangnya, gajinya dapat mencapai belasan hingga puluhan juta untuk setiap design yang ia buat.
2. Pegawai negeri sipil
Untuk menjadi seorang pegawai negeri sipil tak harus dari dunia pendidikan, lulusan arsitektur pun bisa. Kamu akan di tempatkan pada Kementerian Pekerjaan Umum, dinas tata kota, pemukiman penduduk dan prasarana wilayah.
Gajinya juga tinggi namun cukup bervariasi antara 2 juta – 7 juta, tergantung tingkatan jabatan dan pengalaman kerja.
3. Ahli konstruksi
Di era pembangunan saat ini hingga bebeapa tahun ke depan, ahli kontruksi sangatlah dibutuhkan dengan gaji begitu fantastis. Seorang project manager akan digaji sebesar 30 juta hingga 70 juta rupiah setiap bulannya.
Tugasnya cukup berat karena ia harus mampu membuat tim proyek yang solid, melakukan monitoring, megontrol budget, merancang konstruksi sebuah bangunan dan sebagainya.
Tak perlu bingung, kamu dapat menempati posisi ini di sebuah perusahaan konstruksi, instansi pemerintahan provinsi seperti dinas kementerian pekerjaan umum, dinas tata kota dan sebagainya.
4. Developer
Developer adalah instansi yang dikelola secara mandiri atau perusahaan dengan tugas untuk membuat rancangan dan membangun perumahan.
Nah, kalau kamu tertarik dengan bidang konstruksi bangunan perumahan dan gedung, maka jurusan arsitektur sangat cocok untukmu. Gajinya cuku bervariasi antara 7 jutaan hingga puluhan juta rupiah.
5. Kontraktor
Sebagian orang menganggap profesi kontraktor disamakan dengan profesi arsitek. Padahal keduanya berbeda. Arsitek hanya bertugas merancang sebuah bangunan hingga terperinci, sedangkan kontraktor bertugas di lapangan untuk menerjemahkan rancangan bangunan yang dibuat oleh si arsitek.
Jadi tugas kontraktor lebih cenderung ke bagian lapangan. Selain itu, profesi ini juga memiliki tugas untuk merencanakan anggaran dana pembangunan, waktu pengerjaan, memanage tim di lapangan dan sebagainya.
Bicara soal gaji arsitektur bidang kontraktor pada umumnya sebesar 2 – 3 kali lipat UMR pemerintah setempat.
6. Dosen arsitektur
Jika kamu tertarik dengan bidang akademis atau dunia pendidikan, lulusan jurusan arsitek juga bisa menjadi seorang dosen di fakultas teknik sipil dan arsitektur. Namun, persyaratan yang dibutuhkan yakni kamu harus melanjutkan studi terlebih dahulu ke jenjang S2.
Dosen arsitektur cukup banyak dibutuhkan di banyak universitas negeri dan swasta. Terutama di daerah dengan tingkat perkembangan tinggi. Bicara soal besaran gaji dosen arsitektur biasanya 2 – 3 kali lipat UMR pemerintah setempat antara 5 juta hingga belasan juta rupiah perbulan.
7. Konsultan arsitektur
Peluang kerja arsitektur berikutnya sangat cocok untukmu jika kamu ingin membuka konsultan arsitek secara mandiri. Namun begitu, kamu juga dapat ditempatkan pada perusahaan konstruksi dengan gaji lumayan tinggi antara 6 juta hingga 15 juta perbulan.
Layaknya seperti seorang konsultan di bidang lainnya, konsultan arsitektur dapat bertugas atau bertindak sebagai orang yang merekomendasikan, menyarankan, memutuskan dan melakukan analisa dari sebuah rancangan bangunan yang hendak di bangun.
Keahlian dalam menganalisa secara tepat sangat dibutuhkan bagi seorang konsultan arsitektur.
8. Perancang interior
Nah, pekerjaan yang satu ini tidak hanya membutuhkan keahlian matematika dan teknik bangunan saja, namun kamu akan dituntut memiliki keahlian di bidang seni dan keindahan. Sebab perancang interior sangat erat kaitannya dengan keindahan yang ada di dalam sebuah ruangan.
Jika ada yang mengatakan jurusan arsitek susah cari kerja, itu sih dulu. Di era pembangunan seperti saat ini justeru lulusan arsitek sangat dibutuhkan terutama di bidang perancang interior.
Yuk baca: gaji teknik sipil.
Tugasnya dapat meliputi membuat rancangan tata letak bangunan dan penempatan barang ataupun peralatan di dalam ruangan hingga terkesan unik, indah dipandang dan sebagainya.
Bukan hanya merancang designnya saja, kamu juga dapat terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pemantauan dan mengerjakannya.
Banyak perusahaan konstruksi bangunan perumahan, apartemen, gedung perkantoran, perumahan elite sangat membutuhkan prefesi ini. Gajinya lumanyan tinggi antara 4 jutaan hingga belasan juta rupiah.
Demikianlah ulasan tentang prospek kerja arsitektur yang dapat kamu jadikan motivasi untuk memilih jurusan kuliah arsitektur tanpa perlu ada lagi keraguan dan bingung untuk menentukan jurusan kuliah. Semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat.