8 Prospek Kerja Farmasi dan Gajinya di Indonesia & Luar Negeri

Gambaran secara umum, lulusan jurusan Farmasi memiliki prospek kerja baik di sektor pemerintah dan swasta. Diantaranya dalam bidang penelitian, pendidikan maupun industri yang berkaitan erat dengan ilmu kefarmasian.

Apalagi jika seorang lulusan farmasi ditambah dengan masa studi 1 tahun setelahnya untuk mengambil profesi apoteker, maka peluang kerja akan semakin luas di berbagai sektor seperti dapat bekerja sebagai tenaga kesehatan dalam bidang pelayanan kesehatan yang mencangkup pengadaan, distribusi, pengadaan, pengawasan dan penggunaan obat obatan di Apotek, Puskesmas dan di Rumah Sakit.

Sedangkan lebih spesifiknya, berikut ini adalah peluang kerja farmasi dan gajinya antara lain:

1. Peneliti

Lulusan farmasi dapat menjadi seorang peneliti. Misalnya, Kamu dapat membuat sebuah penelitian terhadap potensi tanaman obat tertentu di Indonesia.

Kemudian, dari hasil penelitian tersebut dapat kamu buat sebuah produk kesehatan atau hak paten. Selain itu, kamu juga memiliki potensi untuk bekerja di LIPI.

2. Dosen

Setelah kamu menyelasaikan masa studi dan mengambil profesi apoteker kemudian dinyatakan lulus dengan predikat terbaik, maka kamu memiliki peluang besar untuk bekerja sebagai tenaga ahli atau dosen di suatu Universitas di negara Indonesia.

Untuk menambah jangkauan peluang kerja farmasi, kamu dapat menempuh masa studi lagi untuk mengambil gelar S2. Dengan begitu, kamu dapat menjadi seorang tenaga pengajar di banyak Universitas di Indonesia hingga luar negeri.

3. Tenaga Ahli di Lembaga Pemerintah

Lulusan farmasi predikat terbaik memiliki kesempatan emas untuk bekerja di beberapa lembaga resmi pemerintah Indonesia seperti di BPOM dan BPJS. Di sini kamu dapat memantau, menganalisa serta kegiatan lainnya terkait dengan saran dan pelegalan suatu obat batan dan makanan.

4. Tenaga Ahli di Pusat Perindustrian

Dipastikan disemua tempat perindustrian makanan, minuman, kosmetik dan obat obatan sangat membutuhkan tenaga ahli di bidang farmasi apoteker. Pada umumnya posisi pekerjaan kamu akan ditempatkan di bagian research and development.

Tugasnya adalah menetukan formulasi, spesifikasi bahan baku dan teknik pembuatan yang sesuai agar suatu produk dihasilkan dengan mutu kualitas tinggi.

Contohnya, kamu dapat bekerja di pabrik susu, perindustrian makanan dan sebagainya.

5. Tenaga Ahli di Perusahaan Swasta

Khususnya di Indonesia, ada banyak sekali perusahaan swasta yang bergerak di bidang produksi obat obatan berstandar nasional diantaranya Kalbe Farma, Mead Johnson, Kimia Farma dan sebagainya.

Nah, kamu dapat bekerja di tempat ini sebagai seorang apoteker dan tenaga ahli.

6. Tenaga Ahli di Institusi Pemerintah

Lulusan farmasi dan apoteker dapat bekerja di banyak lembaga institusi pemerintahan seperti Polri dan TNI. Di tempat ini, kamu akan di posisikan sebagai tenaga administrasi pelayanan obat obatan. Selain itu, bekerja sebagai tenaga ahli untuk menyelidiki banyak kasus tentang penyalahgunaan obat obatan dan sebagainya.

7. Membuka Praktek Sendiri

Seorang lulusan farmasi dapat mendirikan usaha sendiri dengan layanan konsultasi penggunaan obat obatan, anjuran resep obat, membuka apotek dan sebagainya. Namun, untuk mewujudkan itu terlebih dahulu kamu harus mengurus surat izin lisensi praktik di pemerintahan setempat.

8. Assisten Apoteker

Beberapa bidang layanan kesehatan di Indonesia seperti Puskesmas, Rumah Sakit, Laboratorium, Apotek dan sebagainya sangat membutuhkan banyak lulusan farmasi. Namun, pekerjaan ini dapat diambil jika kamu memiliki ijazah apoteker.

Bahkan, peluang kerja farmasi di luar negeri sama seperti di Indonesia yakni kamu dapat bekerja di sebuah Rumah Sakit berkelas sebagai Assisten Apoteker atau tenaga ahli.

Bicara besaran gaji lulusan farmasi, hal ini tergantung di mana tempat kamu bekerja. Standar awal diantara kisaran 2 juta hingga 5 juta per bulan. Sedangkan, jika kamu bekerja di sebuah perusahaan tenama atau luar negeri tentu saja salary nya akan semakin tinggi diantara kisaran 5 juta hingga 15 juta perbulan.

Baca : peluang kerja jurusan ilmu gizi.

S1 Sarjana Farmasi akan medapatkan gelar S. Farm. Sedangkan jika kamu mengambil profesi apoteker, maka kamu akan gelar apoteker atau Apt.

Contonya, Intan Nuraini, S.Farm, Apt. Keren ga tuh ? kamu akan mendapatkan dua gelar sekaligus.

Setelah membaca beberapa prospek dan peluang kerja farmasi di atas, semoga kini kamu lebih mantap untuk menjalani perkuliahan di jurusan farmasi, kemudian setelah lulus nantinya kamu tak perlu bingung untuk melamar di tempat mana.

Tinggalkan komentar