Selama ini, banyak orang berpandangan bahwa lulusan dari jurusan matematika masih di anggap hanya sebatas menjadi seorang guru dan dosen.
Hal tersebut dikarenakan, banyak orang berfikiran bahwa jurusan matematika selalu dikaitkan dengan perhitungan angka, mempelajari teori dan rumus. Sehingga, lulusan sarjana matematika hanya memiliki peluang kerja di dunia pendidikan saja.
Jurusan matematika itu sendiri terbagi menjadi dua jenis, pertama matematikan pendidikan dan matematika non pendidikan (murni/MIPA). Kedua jurusan ini memiliki peluang kerja yang sama di dunia pendidikan dan non pendidikan.
Hanya saja, matematika pendidikan terfokus pada materi pelajaran sekolah. Sedangkan matematika murni lebih lebih dari itu dan diarahkan untuk mengembangkan potensi keilmuan sesuai dengan bidang minatnya.
Baca yuk: perbedaan pendidikan matematika dan matematika murni.
Berikut adalah beberapa prospek kerja jurusan matematika dan gajinya
1. Guru (tenaga pendidik)
Hingga saat ini profesi guru di Indonesia masih terbuka lebar. Baik itu jurusan matematika pendidikan dan non pendidikan keduanya memiliki peluang sama untuk menjadi guru. Hanya saja, jurusan matematika MIPA tidak bisa mengikuti tes CPNS pada lowongan guru. Jurusan ini memiliki jalurnya sendiri.
Namun, matematika MIPA dapat menjadi seorang guru pada sekolah swasta atau berstatus sebagai honorer atau menjadi tenaga pengajar di bimbingan belajar.
Masa depan lulusan matematika cukup cerah. Karena dapat diterima di seluruh sekolah di Indonesia jika prestasi pelamar kerja cukup baik.
Gaji honorer sesuai dengan peraturan daerah, bisanya dikisaran 1,5 juta ke atas per bulan. Sedangkan jika diangkat menjadi PNS, gaji guru matematika PNS golongan I rata rata diangka 2,3 juta perbulan. Semakin tinggi jabatan dan masa pengabdian, gajinya akan mengalami peningkatan.
2. Dosen
Prospek kerja fakultas matematika dan IPA dapat menjadi seorang dosen di Universitas Negeri maupun swasta. Lulusan matematika pendidikan akan ditempatkan di fakultas keguruan, sedangkan lulusan matematika IPA akan ditempatkan di fakultas MIPA.
Peluang kerja keduanya tetaplah sama. Namun, untuk menjadi seorang dosen paling tidak harus menempuh pendidikan Magister atau Strata 2 (S2). Tentu saja harus memiliki predikat terbaik jika ingin menjadi dosen Matematika.
Gaji lulusan matematika khusus dosen berkisar pada UMR daerah atau kebijakan masing masing Universitas. Biasanya berada di kisaran 2,5 juta – 6 jutaan per bulan. Semakin lama masa jabatan, maka akan mengalami peningkatan gaji.
3. Ahli statistika
Seorang ahli statistika dari lulusan matematika akan ditempatkan pada sebuah perusahaan atau instansi pemerintahan yang bergerak di bidang analysis data. Contohnya saja, Badan Pusat Statistik, Departemen Pendidikan Nasional dan sebagainya.
Tugasnya akan menghitung, menganalisa, membuat laporan analisis data dan sebagainya.
Gaji untuk lulusan matematika di bidang ahli statistika cukup tinggi, biasanya di atas rata rata UMR daerah dikisaran 2,5 juta – 3 juta perbulan. Jika bekerja diperusahan besar, tentu saja gajinya lebih tinggi dari itu.
4. Pegawai Negeri Sipil
Kedua lulusan pendidikan matematika dan non pendidikan memiliki peluang kerja yang sama untuk menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hanya saja untuk meraihnya, kamu harus bersaing dengan ribuan pelamar kerja lainnya.
Lulusan pendidikan matematika akan ditempatkan sebagai guru. Sedangkan lulusan matematika murni akan ditempatkan di instansi pemerintahan seperti di BPS, dinas pendidikan, dinas pekerjaan umum dan sebagainya.
Namun, cukup berpotensi untuk lolos dalam seleksi penerimaan CPNS jika kamu telah mempelajari beragam soal soal yang diujikan pada tahap seleksi.
Gaji untuk lulusan ini berada di kisaran 2,5 juta – 3 juta perbulan. Tergantung dari Upah Minimum Kerja di masing masing daerah. Belum lagi ditambah dengan tunjangan dan insentif lainnya. Sehingga, penghasilan keseluruhan PNS lulusan matematika > 2,5 juta per bulan.
5. Penasihat keuangan/konsultan/bendahara perusahaan
Jika ingin menjadi seorang penasihat keuangan, maka seorang sarjana matematika harus menempuh studi lanjutan terlebih dahulu dengan mengambil peminatan matematika ekonomi.
Selajutnya, S2 matematika peminatan matematika ekonomi akan ditempatkan di perusahaan besar skala nasional untuk menjadi seorang penasihat keungan atau bendahara/sekretaris direksi perusahaan/organisasi.
Lulusan magister matematika juga dapat ditempatkan di perusahaan perbankan, asuransi dan sebagainya.
Jika ditanya soal gaji, lulusan ini cukup menggiurkan yakni antara 4 jutaan hingga 8 juta perbulan.
6. Pegawai bank
Antara lulusan sarjana matematika pendidikan dan matematika MIPA keduanya memiliki peluang untuk bekerja sebagai pegawai bank. Hanya saja, jenjang jabatan agak sedikit berbeda.
Lulusan ini dapat menjadi seorang teller, kasir, analisis data, customer service.
Khususnya jabatan di posisi penting seperti analysis data, dibutuhkan seorang yang smart dengan prestasi IPK wajib cumloude di atas > 3,3 dan untuk mata kuliah tetentu seperti statistika, wajib mendapatkan nilai A.
Gaji lulusan matematika di bidang perbankan pada umumnya mengikuti UMR setiap daerah dikisaran 2,2 juta hingga 3,8 juta. Jenjang karir untuk lulusan ini dalam dunia perbankan masih berpotensi besar.
7. Staff dan manager aktuaris
Belum banyak yang mengetahui peluang ini.
Aktuaris adalah ahli matematika yang dapat mengimplementasikan ilmunya dibidang matematika ekonomi dan teori statistika ke persoalan bisnis aktual.
Di era kemajuan teknologi digital seperti saat ini, banyak perusahaan skala nasional dan internasional sedang mencari lulusan ini. Dikatakan banyak dicari, karena lulusan ini sangat sulit dicari dan masih tergolong langka.
Hanya saja, untuk mendapatkan peluang kerja ini, kamu dituntut untuk menguasai ilmu hitung statistika dan keuangan tingkat expert.
Gaji yang ditawarkan untuk jabatan manager aktuaris berada dikisaran 10 jutaan hingga 40 jutaan rupiah per bulan. Sangat tinggi karena pekerjaannya begitu rumit yang harus menganalisa dan membuat perhitungan luar biasa untuk kemajuan perusahaan.
Itulah beberapa peluang dan prospek kerja jurusan matematika pendidikan dan non pendidikan yang telah kamu ketahui. Bagaimana, masih bingung menentuan jurusan kuliah?
