12 Jenis Jenis Web Hosting Disertai Penjelasan dan Contohnya

Web kependekan dari website, sedangkan hosting bearti tempat penyimpanan.

Jadi, apa itu web hosting? web hosting adalah tempat penyimpanan data yang terhubung dengan server dan jaringan internet bertujuan untuk mengoperasikan website agar dapat diakses oleh siapun kapanpun di seluruh dunia.

Sedangkan server merupakan sistem komputer yang terdiri dari piranti lunak dan hardware bertujuan untuk menyediakan layanan tertentu dalam satu atau banyak jaringan komputer. Server didukung oleh teknologi komputer berkemampuan tinggi bersifat scalable dan batasan RAM sangat besar serta dilengkapi dengan sistem operasi khusus dan jaringan internet bekecepatan tinggi.

Nah, jika kamu baru saja terjun di dunia internet dan saat ini hendak membuat blog atau website, maka pengetahuan akan jenis jenis layanan hosting wajib lah diketahui.

Sebutkan jenis jenis web hosting? diantaranya sebagai berikut:

1. Web hosting gratis

Jenis hosting ini tidak berbayar alias 100% gratis. Siapa saja dapat menggunakannya. Hanya saja hosting gratis biasanya memiliki keterbatasan fitur, misalnya tidak dapat menyimpan data zip, video, memiliki keterbatasan tempat penyimpanan data file dan memiliki keterbatasan lainnya.

Siapa yang cocok menggunakan layanan web hosting gratis? jika kamu sebagai pemula, sangat disarankan untuk menggunkaan layanan free hosting.

Beberapa platform yang menyediakan hosting gratis untuk keperluan membuat blog dan website, diantaranya:

1. Blogger.com
2. WordPress.com
3. Wix.com
4. Weebly.com
5. Zoho.com

Namun, kebanyakan orang sangat menyukai blogger.com sebagai tempat untuk menyimpan beragam file pada blog/website yang mereka buat. Walaupun dapat digunakan secara 100% gratis, mereka juga menyediakan layanan premium untuk meningkatkan penggunaan fitur.

Selain itu, biasanya kebanyakan penyedia layanan web hosting juga menyediakan web hosting gratis. Namun memiliki banyak keterbatasan.

Contohnya saja provider web hosting 00webhost.com, mereka menyediakan hosting gratis kepada siapa saja. Namun, ada banyak keterbatasan yang diberikan. Diantaranya tidak ada akses panel, reasources (RAM, tempat penyimpanan, batasan bandwitdh, dll) sangat kecil dan sebagainya

Kekurangan web hosting gratis:

• Keterbatasan tempat penyimpanan data
• Jika ditemukan / terdeteksi oleh sistem mereka, dimana blog/website yang telah kamu buat memuat content pelanggaran hukum, maka secara sepihak mereka dapat melakukan suspend akun, bahkan dapat menghapus akun secara permanen
• Keterbatasan dalam hal optimasi SEO

Walaupun memiliki banyak keterbatasan, sejauh ini sangat mudah diakses oleh pengguna baru.

2. Trial hosting

Apa itu trial hosting? Trial bearti percobaan, sehingga trial hosting adalah layanan hosting yang dapat dinikmati dalam batasan waktu tertentu dengan kualitas layanan sama persis dengan layanan premium.

Dihosting trial, kamu dapat mencicipi kualitas hosting terbaik untuk jenis apapun. Sayangnya, fitur ini diberikan oleh pihak provider web hosting hanya bersifat sementara waktu.

Durasi waktu tergantung kebijakan masing masing, 1 hari, 3 hari, 7 hari dan sebagainya.

Selebihnya, kamu harus membeli layanan tersebut jika ingin menggunakannya dalam jangka panjang.

Tujuan mereka memberikan trial hosting adalah agar pengguna “tidak beli kucing dalam karung“. Jadi, pengguna benar benar mengetahui fitur di dalamnya, melakukan pemantauan langsung dari sisi kecepatan server dan sebagainya.

Khususnya di Indonesia, ada banyak sekali provider web hosting yang menyediakan layanan trial hosting seperti idcloudhost, jogjahost, dapurhosting dan sebagainya.

3. Shared hosting

Apa yang dimaksud dengan share hosting? share hosting adalah layanan hosting yang digunakan secara bersama – sama dalam satu server dengan besaran resources server terbagi menjadi milik bersama user lainnya dalam banyak akun.

Shared hosting paling banyak digunakan oleh kalangan webmaster dan mereka yang baru saja memulai bisnis online.

Termasuk saya sendiri menggunakan share hosting.

Ada beberapa alasan kenapa saya memilih shared hosting:

1. Murah dan terjangkau
2. Banyak pilihan paket layanan
3. Selaku pengguna dapat melakukan upgrade atau downgrade hosting
4. Kejelasan tentang batasan resources per user pada setiap akun, seperti batasan ruang penyimpanan 300 MB, 512 RAM dan sebagainya.

Walaupun demikian,

Share hosting memiliki banyak kekurangan, diantaranya:

1. Sebagian besar layanan hosting share memiliki durasi uptime yang cukup buruk. Maka dari itu, kamu harus jeli dalam hal ini
2. Dikarenakan server hosting terbagi oleh banyak orang, ketika terjadi lonjakan trafik secara masif di salah satu pengguna server maka imbasnya akan berdampak kepada pengguna lainnya, seperti server menjadi down dan sebagainya
3. Rata rata angka load time share hosting cukup buruk, namun tidak semua begitu
4. Kualitas layanan dinomor duakan jika kamu memiliki paket hosting share paling murah
5. Keterbatasan dalam penggunaan layanan seperti terdapat batasan inode, CPU, RAM, bandwitdh dan sebagainya
6. Sangat ketat dengan aturan, misalnya tidak diperbolehkan mengupload file tertentu, tidak boleh membuat situs generate dan sebagainya

Bicara soal penawaran, harga layanan share hosting pada umumnya berkisar di antara 10 ribu – 100 ribu per bulan. Mungkin saja ada yang lebih murah. Namun perlu diingat, harga relatif murah biasanya tidak menjamin kualitas layanannya oke karena ada banyak keterbatasan.

4. Unlimited Hosting

Apa yang dimaksud dengan unlimited hosting? Pada dasarnya, unlimited hosting adalah shared hosting. Dimana dalam satu server digunakan untuk banyak user.

Pada paket shared hosting, pada umumnya mereka akan memberikan batasan pasti tentang penggunaan RAM, ruang penyimpanan, penggunaan bandwitch dan sebagainya.

Jika kamu berfikir bahwa unlimited hosting adalah hosting tanpa batas, tidak ada batasan space, tidak ada batasan bandwitch, penggunaan RAM dan CPU, serta lainnya, maka kamu salah besar.

Memang pada bagian tertentu, unlimited hosting menawarkan layanan unlimited bandwitch artinya user dapat menggunakan bandwitch tanpa batas. Namun tetap saja, mereka memberika batasan pada kecepatan data realtime.

Terbatas namun ada ketentuan yang berlaku.

Contohnya lagi, hosting unlimited tidak benar benar memberikan unlimited disk space. Namun terdapat ketentuan khusus yakni dengan memberikan batasan penggunaan inode.

Jika mereka mengatakan memberikan layanan unlimited disk space.

Itu memang benar adanya. Namun terkadang membingungkan pengguna baru yang tidak paham akan bahasa marketing dan bermakna ambigu. Unlimited disk space dibatasi dengan penggunaan inode. Sehingga, tidak benar benar unlimited.

Rekomendasi untuk dibaca: apa itu inode hosting?

Walaupun demikian, unlimited hosting masih memberikan beberapa keuntungan untuk user, diantaranya:

1. User dapat membuat email tanpa batas dalam artian sampai puas
2. Unlimited bandwitdh
3. Free SSL certificate untuk domain

Hal yang perlu diperhatikan ketika kamu hendak menggunakan / membeli unlimited hosting, pastikan beberapa hal berikut:

1. Berapa jumlah batasan inode yang diberikan per paket hosting unlimited
2. Besaran bandwitdh, RAM, CPU
3. Berapa besaran file yang dapat diupload ke hosting

Tanyakan beberapa hal tersebut kepada mereka.

5. Cloud hosting

Apa yang dimaksud dengan cloud hosting? cloud hosting adalah jenis web hosting yang menggunakan beragam server dengan tujuan menyeimbangkan load time, memaksimalkan uptime dan untuk meningkatkan performa server secara keseluruhan.

Banyak orang berfikir, cloud hosting merupakan teknologi terbaru dalam dunia web hosting.

Namun, sebenarnya tidak.

Jauh sebelum tahun 2019, Amazon web services telah menggunakan layanan berbasis cloud hosting pada tahun 2002 untuk pertama kalinya. Sejak diperkenalkan oleh ahli komputer dari MIT pada tahun 1960 tentang teknologi cloud computing.

Tidak seperti share hosting, teknologi cloud hosting menggunakan beberapa server untuk bekerja bersama sama membuat satu server tunggal. Sehingga cloud hosting lebih mumpuni dibandingkan shared hosting dalam menahan lonjakan trafik / lalu lintas website.

Beberapa keuntungan menggunakan layanan cloud hosting, diantaranya:

1. Lebih stabil dari sisi uptime server
2. Lebih aman dari potensi pencurian data dan kerusakan akibat human eror
3. Harga kompetitif, namun cenderung lebih mahal dibandingkan share hosting

Pada umumnya, harga paket cloud hosting berada dikisaran 40ribu – 1 juta per bulan. Semakin tinggi resources per akun, maka relatif cenderung mahal.

6. VPS Web hosting

Apa yang dimaksud dengan VPS Web hosting? Virtul private server hosting atau VPS adalah jenis layanan web hosting yang menggunakan teknologi virtualisasi untuk membagi hardware menjadi beberapa virtual server dengan infrastuktur yang sama dalam 1 server nyata.

Pada dasarnya VPS berada pada jaringan 1 server yang sama.

Hanya saja dengan bantuan teknologi vitual, dapat dibentuk / dibagi menjadi banyak server.

Jadi, seolah olah selaku user akan dipinjami seperangkat komputer dilengkapi dengan prosessor, RAM, hardisk dan sebagainya.

Walaupun 1 server fisik dibagi menjadi beberapa bagian server virtual, dari sisi performa server virtual secara keseluruhan akan tetap stabil. Tidak akan mempengaruhi virtual server lainnya dan tidak mempengaruhi server fisik.

VPS hosting pun terbagi menjadi 2 layanan, diantaranya:

1. Shared VPS terdiri dari 1 server utama (1 server fisik)
2. Cloud VPS, terdiri dari beragam server kemudian tergabung dalam 1 server utama

1 server utama biasanya dilengkapi dengan spesifikasi komputer sangat canggih dan tinggi seperti kelengkapan prosessor multicore, RAM puluhan gigabyte, SSD super besar dan sebagainya.

Dari 1 server tersebut dibuat menjadi beberapa server virtual dengan menggunakan aplikasi khusus dan dengan teknik khusus pula.

7. Reseller hosting

Apa yang dimaksud dengan reseller hosting? Reseller hosting adalah shared hosting yang memungkinkan kamu untuk menjual paket hosting ke orang lain dengan bantuan beberapa software pendukung.

Selain dapat dinikmati oleh sendiri, paket reseller hosting dapat kita jual kembali ke siapa saja.

Paket reseller hosting memungkinankan kamu untuk mengontrol besaran tagihan, ruang penyimpanan, besaran bandwitdh dan resources lainnya sebelum menjualnya ke klien.

Arti lebih mudahnya, kamu membeli paket hosting reseller kemudian dijual ulang dengan harga eceran. 😀

Sebagai contoh,

Saya membeli paket A reseller hosting dengan resources seperti berikut:

• 100 GB SSD
• 200 GB bandwitdh
• WHM, cpanel free
• Total account unlimited
• dan sebagainya
• Harga 800.000

Kemudian, untuk mendapatkan keuntungan saya menjual kembali paket hosting reseller tersebut dengan cara membagi resources ke banyak user dengan harga 50 ribu per akun. Tiap user mendapatkan 2 GB SSD, dll.

Kurang lebih begitu, 😀

8. Dedicated web hosting

Apa yang dimaksud dedicated web hosting? Dedicated web hosting adalah layanan web hosting yang memungkinkan kita mengontrol secara penuh 1 server fisik tanpa berbagi resources kepada orang lain.

Jadi, itu sama saja kita menyewa 1 server.

Tidak ada situs lain di server itu. Sehingga kamu memiliki kontrol penuh.

Karena kita menyewa 1 server, tentu saja harganya sangat mahal jika dibandingkan dengan ke 7 web hosting di atas. Pada umumnya untuk 1 server dedicated server berada di kisaran 2 jutaan – 10 juta per bulan atau lebih. Semakin tinggi resources, maka harganya juga semakin tinggi.

Dedicated server sangat cocok digunakan untuk website yang memiliki trafik sangat tinggi hingga ratusan ribut atau jutaan, belasan / puluhan juta per harinya. Seperti situs ecommerce sekelas tokopedia, buka lapak dan sebagainya. Tentu saja mereka memiliki server sendiri.

9. Colocation hosting

Apa yang dimaksud dengan colocation hosting? Colocation adalah ruang penyimpanan server hosting. Bisanya berada di dalam “rak” dan ruangan khusus.

Bisa diartikan, colocation hosting adalah tempat yang menyediakan layanan jasa penitipan seperangkat server di data center yang memiliki standar keamanan dan infrastuktur mumpuni.

Jadi, yang memiliki hardware server adalah kita sendiri. Kemudia, kita titipkan di Colocation hosting.

Mereka akan menyediakan segala macam inftastruktur dan standarisasi keamanan.

Seperti penyediaan kelistrikan, temperatur control, CCTV, flooring, akses internet, UPS, power generator, kesetabilan arus listrik dan sebagainya.

Namun, jika terjadi kerusakan server seperti kerusakan hardware, server down, server melambat, prosedur backup, sistem server tidak bekerja optimal dan hal teknis yang berhubungan dengan server, mereka tidak akan bertanggung jawab.

Kamu lah selaku pemilik server yang harus bertanggung jawab.

Selain memberikan jasa colocation, biasanya mereka juga menambahkan jasa teknisi jika hal hal tersebut terjadi sewaktu waktu. Namun, dengan catatan ada biaya tambahan.

10. Cluster web hosting

Apa yang dimaksud dengan cluster hosting? cluster hosting merupakan sekelompok server yang beroperasi bersama sama dan bertindak sebagai 1 mega server. Sebenarnya hampir mirip dengan cloud hosting. Hanya saja cluster hosting merupakan bagian kecil dari cloud hosting.

Menurut wikipedia, clustered hosting adalah jenis web hosting yang menyebar beban hosting di beberapa mesin fisik, atau node , meningkatkan ketersediaan dan mengurangi kemungkinan satu layanan (misalnya, FTP atau email ) mempengaruhi yang lain (misalnya, MySQL ). Banyak situs web besar yang menjalankan solusi hosting berkerumun, misalnya, forum diskusi besar akan cenderung berjalan menggunakan beberapa server web front-end dengan beberapa server database back-end.

Biasanya, sebagian besar infrastruktur hosting didasarkan pada paradigma menggunakan mesin fisik tunggal untuk meng-host beberapa layanan yang di-host, termasuk web, database, email, FTP, dan lainnya.

Mesin fisik tunggal tidak hanya satu titik kegagalan, tetapi juga memiliki kapasitas terbatas untuk lalu lintas, yang dalam praktiknya dapat menyulitkan situs web yang sibuk atau untuk situs

11. Managed wordPress web hosting

Apa yang dimaksud dengan managed wordPress web hosting? Managed wordPress web hosting adalah layanan hosting yang mengkhususkan / hanya mendukung layanan teknis berbasis CMS wordpress.

Biasanya beberapa fitur yang ditawarkan diantaranya pengoptimalan keamanan, kecepatan, update wordpress secara automatis, backup harian, uptime lebih stabil, memungkinkan server menampung lalu lintas dalam jumlah besar dan sebagainya.

Keunggulan lainnya, server yang digunakan khusus diperuntukkan dalam hal pengoptimalan CMS wordpress.

Layanan ini sangat cocok bagi mereka yang ingin mendapat dukungan penuh atas penggunaan CMS wordpress. Jika kamu memiliki beragam pertanyaan, maka secara teknis tim ahli akan menjawabnya.

12. Self managed web hosting

Apa yang dimaksud dengan self managed web hosting?

Self managed web hosting adalah jenis hosting yang dikontrol sepenuhnya oleh sendiri.

Jadi, semuanya dilakukan sendiri dimulai dari penyediaan tempat, software, jaringan internet, listrik, pendinginan, sistem keamanan dan sebagainya.

Hanya sultan yang mampu menggunakan jenis hosting ini. 😀

Selanjutnya,

Hosting manakah yang tepat untuk saya?

Sangat disarankan menggunakan layanan web hosting sesuai dengan kebutuhanmu saat ini. Setidaknya, beberapa saran di bawah ini mungkin akan membantu mu:

1. Jika baru pertama kali menggunakan web hosting, sebaiknya gunakan shared hosting
2. Jika memiliki keterbatasan dana, disarankan menggunakan shared hosting
3. Jika ingin membangun website yang memuat banyak gambar, tidak disarankan menggunakan unlimited hosting karena adanya keterbatasan inode
4. Jika menginginkan load time dan uptime server terbaik, disarankan menggunakan VPS atau dedicated hosting. Kamu juga bisa menggunakan cloud hosting, pilihlah spesifikasi hosting yang bagus
5. Jika ingin belajar menggunakan web hosting, disarankan menggunakan layanan shared hosting paket murah
6. Jika ingin menampung jumlah visitor di atas 10.000 per hari, disarankan menggunakan VPS hosting spesifikasi ram di atas 2 GB
7. dan sebagainya

Pada umumnya sebagai pemula, memilih hosting dengan resources sebesar 1 GB RAM dan CPU, 500 MB disk space, 100.000 inode, unlimited bandwitdh, unlimited email dan unlimited domain, sudah dikatakan cukup.

Itulah pejabaran atau ulasan singkat tentang jenis jenis web hosting yang perlu kamu ketahui. Walaupun begitu banyaknya, namun hanya beberapa macam web hosting saja yang populer seperti free hosting, share hosting, cloud hosting, unlimited hosting, VPS dan dedicated server.